Mendikbud: Kini Gelar Tak Lagi Menjamin Kompetensi

JAKARTA, Fenomena itu diungkapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makariem, pada saat memberikan pidato pelantikan Rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2019-2024 di Balai Purnomo UI, Depok, Rabu (4/12) lalu.

Gelar Memang Bukan Jaminan

Jakarta – “Kita memasuki era ketika gelar bukan lagi jaminan kompetensi,” kata Menteri Pendidikan Nadiem Makarim. Kalimat itu mengandung satu kebenaran, dan satu kesalahan. Kebenarannya adalah gelar (sarjana) memang tak menjamin kompetensi. Kesalahannya, itu fakta yang sudah lama ada, bukan hal baru. Kalau Nadiem mengatakan “kita memasuki era”, seolah itu baru terjadi sekarang, itu salah.

Mendikbud: Gelar Tak Menjamin Kompetensi

Depok – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim mengatakan, saat ini seharusnya dunia pendidikan memasuki pradigama baru dimana pemerintah memberikan kebebasan, kepercayaan dan otonomi kepada institusi-institusi pendidikan.

Jokowi Sebut Ijazah Bukan Segalanya, Tapi Skill yang Lebih Penting

JAKARTA – Dalam sesi pidato, Presiden Jokowi beberkan soal ijazah yang dianggap tidak begitu penting.

Jokowi mengatakan, justru yang paling penting adalah tingkatkan skill dan kemampuan yang dimiliki oleh seseorang.

“Semua persaingan di negara semua ada disitu, bukan ijazahmu apa, bukan adu ijazahmu tapi adu skill, adu kompetensi,” ucap Jokowi dalam

Jokowi: Sekarang Bukan Adu Ijazah tetapi Skill

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya kompetensi dan keterampilan untuk memasuki persaingan dalam dunia kerja.

“Semua negara sekarang ini persaingannya ada di situ. Bukan ijazahmu apa, bukan adu ijazah sekarang, adu keterampilan, adu skill dan kompetensi,” ujar Jokowi usai meresmikan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas se-Indonesia di Pesantren Al-Fadlu 2, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (30/12/2019).